Profil ChandraLiow

Siapa, sih, yang nggak nggak kenal sama sosok Chandra Liow? Kamu pasti kenal, dong. Minimal pernah dengar namanya, lah. Soalnya cowok heboh ini udah beken banget sebagai seorang Youtuber yang produktif membuat video-video kocak, out of the box, dan digarap dengan “niat”.  Bahkan channel Youtube Chandra yang bernama “Tim2one” udah punya  subscriber sebanyak 484,402 orang!

Selain itu, cowok Chinese-Manado kelahiran 21 Juni 1993 ini juga salah satu tokoh pendiri Indovidgram, komunitas video Instagram se-Indonesia, yang per hari ini punya follower sebanyak 2,7 juta. Kalau follower Instagram kamu berapa, sob? Apa? Cuma 27 orang? :D

Etapi, cowok yang biasa dipanggil Koh Chan oleh para fansnya ini bukan sekedar Youtuber atau Instagrammer iseng-isengan, lho, karena Koh Chan juga punya prestasi yang warbiyasak.

Trus, meski image Koh Chan adalah seseorang yang gokil dan heboh, ternyata dia juga bijaksana banget.

Masa’ sih? Beneran! Simak, deh, fakta-fakta menarik tentang Chandra Liow berikut ini!

•    Seperti yang pernah Youthmanual ceritakan di sini, selain “berakting” untuk Youtube, Chandra Liow juga pernah berakting di layar lebar dalam film bertajuk Single, garapan Soraya Intercine Film.

Dalam film ini, Chandra beradu akting dengan Raditya Dika sebagai tokoh antagonis bernama “Bang Jo”. Karena sosok Chandra udah dikenal banget oleh pihak Soraya Intercine Film, Chandra Liow diajak main film dan diberi peran tokoh “Bang Jo” tanpa perlu ikut proses casting, lho.

•    Menurut Chandra, karakter “Bang Jo” dalam film Single ini menantang, karena sangat kontradiktif dengan karakter Chandra sehari-hari. Tapi Chandra senang, kok, mendapat tantangan begini.

•    Chandra Liow eksis banget di berbagai platform media sosial, terutama Youtube. Keeksisannya ini sering diapresiasi, dan bukan hanya diapresiasi oleh bapak, ibu, dan pacarnya sendiri, lho. Malah, pada tahun 2013, Chandra pernah diundang ke Istana Negara oleh mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, karena Koh Chan sukses jadi finalis ajang kompetisi Video Kreatif Rakyat. Untuk ajang tersebut, Chandra membuat video remiks salah satu lagu nasional Indonesia. Wih!

•    Tahun lalu, Chandra juga meraih nominasi di tiga kategori penghargaan Influence Asia 2015, sebuah acara penghargaan media sosial terbesar di Asia yang diadakan di Singapura. Wah, kategorinya apa aja, tuh? Best Youtube Channel, Best Youtube Personality, serta kategori Lifestyle *tepuk tangan*

•    Tapi yang paling wow, Chandra pernah jadi pembicara di acara Asia Pasific Media Forum (APMF) untuk memberikan materi mengenai karirnya sebagai content creator, khususnya di sosial media. Dalam forum internasional yang diadakan di Bali ini, Chandra berbicara di depan 1,000 media se-Asia Pasifik. *tepuk tangan lagi*

•    Sejauh ini, video produksi Chandra yang paling sukses dan paling jadi favorit banyak orang adalah videonya yang bertajuk “Ulangan Matematika”. Video ini adalah video musik parodi “See You Again”, dan per hari ini, view-nya udah nembus 4,3 juta viewers, gaes! Memang, sih, ada usaha, ada hasil. Soalnya, kata Chandra, effort untuk membuat video ini gede banget, dari sisi kolaborasi maupun produksi.

•    Nama Chandra Liow pastinya terasosiasi banget, ya, dengan Indovidgram. Meskipun sekarang sukses banget, Indovidgram awalnya terbentuk karena iseng-iseng belaka, lho.

Jadi, ketika Instagram sudah bisa upload video 15 detik, Benakribo mulai ngajak Chandra untuk bikin video di Instagram, karena menurut Bena, Instagram bakal makin “meledak” dengan fitur video ini. Awalnya, sih, Chandra nggak tertarik, berhubung durasi video di Instagram dulu mentok di 15 detik. Nanggung dong, ya.

Tapi ketika akhirnya mereka coba-coba bikin video Instagram, responnya banyak banget! Maka terciptalah Indovidgram sebagai komunitas video Instagram lokal, yang terus-terusan berkembang, sampai sekarang mereka punya 2.7 juta follower. Ihiy!

•    Satu hal yang perlu kamu ketahui, dibalik kesuksesan seorang Chandra Liow di masa sekarang, terdapat masa lalu yang berat. Dulu, keluarga Chandra adalah keluarga pengusaha kayu yang kaya rayanyaaaaa melintir! Tetapi ketika kerusuhan 1998, perusahaan ayah Koh Chan bangkrut habis, sehingga mereka harus menjual segalanya. Namun, Chandra menyikapi keadaan tersebut sebagai turning point untuk berkarya dan menghasilkan uang seperti sekarang.

Karena pengalamannya tersebut. Koh Chan selalu berpesan kepada anak-anak muda untuk banyak-banyaklah berkarya, mumpung hidup masih enak dan nggak sedang dalam kesulitan.

•    Walaupun Chandra jago menciptakan video dan memang paling eksis di Youtube, Chandra nggak mau menyebut dirinya (hanya) sebagai Youtuber. Menurut Chandra, dia adalah seorang creator, yang bisa berkarya di berbagai platform. Dan bukan sekedar creator, lho, tapi extraordinary creator! Widiiih, emangnya extraordinary creator, tuh, apa sih?

Maksud Koh Chan, berkarya itu gampang, you just have to create something. Tapi dalam berkarya, kita jangan sekedar asal bikin. Kalau kamu mau jadi benar-benar skillful dalam berkarya dan sukses dengan karya kamu, buatlah sesuatu yang extraordinary. Sampai-sampai Koh Chan punya motto andalan, “do not expect extraordinary result if you only do ordinary effort.”. Setuju banget!

 ntinya, seorang Chandra Liow bisa sukses bukan (hanya) karena dia bisa menghibur dan punya bakat dalam bidang sinematografi, tetapi juga karena dia punya semangat yang kuat untuk terus melakukan pencapaian-pencapaian hebat. Pokoknya, nggak mau, deh, jadi biasa-biasa aja.